Sabtu, 29 Januari 2022

MASUKNYA JEPANG KE INDONESIA

| Sabtu, 29 Januari 2022
Latar Belakang Masuknya Jepang ke Indonesia
masuknya Jepang ke Indonesia diawali dengan adanya Restorasi Meiji, yaitu serangkaian peristiwa yang berakhir pada pengembalian kekuasaan di Jepang kepada seorang Kaisar yang mengakibatkan dampak besar pada sektor perindustrian Jepang. Negara tersebut bangkit menjadi kekuatan militer pada tahun 1905 dengan semboyan "Negara Makmur, Militer Kuat". setelah tumbuh dengan kekuatan militer yang baru, Jepang melancarkan serangan ke berbagai wilayah di Asia Tenggara dengan tujuan untuk menguasai sumber daya alamnya. sekitar tahun 1941 Amerika Serikat melakukan larangan untuk melakukan perdagangan dan perniagaan minyak bumi terhadap suatu negara. akibat larangan tersebut berdampak pada perindustrialisasian di Jepang karena minyak bumi merupakan salah satu bahan bakar untuk kemajuan industri. Hal tersebut menyebabkan Jepang menyerang angkatan perang AS di Pearl Harbour pada 08 desember 1941 dan berhasil menghancurkan pangkalan pertahanan perang AS. selain melancarkan serangan ke AS, Jepang juga mengarahkan serangannya ke berbagai wilayah di Asia Tenggara seperti Filiphina dan Indonesia dengan tujuan untuk mendapatkan cadangan logistik dan bahan industri perang. Untuk mengumpulkan logistik tersebut sekitar Januari 1942 Jepang mendarat pertama kali di Indonesia yaitu wilayah Ambon. Meskipun ada upaya halangan dari tentara KNIL Hindia Belanda namun Jepang tetap berhasil masuk ke Indonesia dan berhasil menguasai seluruh kepulauan Maluku. Selain itu, Jepang berhasil melebarkan kekuasaannya dengan berhasil menguasai tarakan dan balik papan di kaltim. selanjutnya jepang juga melancarkan serangannya dan berhasil menguasai pontianak dan sumatera sekitar februari 1942. Pendudukan Jepang di Indonesia
setelah berhasil menguasai beberapa daerah di Indonesia, jepang kemudian melancarkan serangan ke jawa. untuk menghadapi serangan jepang, pihak belanda membentuk pasukan gabungan dengan AS dan Australia yang diberi nama ABDACOM (American British Dutch Australian Command) dengan markasnya di lembang. sekitar 01 maret 1942 pasukan jepang dengan pimpinan jendral Imamura mendaratkan pasukannya di jawa yaitu diwilayah banten, indramayu, dan bojonegoro. dengan pendaratan tentara jepang di tiga tempat tersebut, membuat pasukan gabungan menjadi terpecah dalam mencegah penyerangan jepang dan hingga pada akhirnya pada tanggal 05 maret 1942 jepang berhasil menduduki pusat kota yaitu di batavia. pada tanggal 08 maret 1942 pasukan belanda menyerahkan jawa ketangan jepang tanpa syarat yang di tandatangani jendral ter poorten wakil belanda dan jendral imamura wakil dari jepang. penandatanganan ini dilakukan di kalijati sehingga disebut dengan kapitulasi kalijati dan berakhirlah masa kekuasaan belanda berganti menjadi masa pendudukan jepang. Sambutan Rakyat Indonesia Terhadap Jepang
pada awal kedatangan jepang di Indonesia disambut baik oleh rakyat indonesia karena propaganda yang terus dilakukan oleh jepang yaitu dengan maksud membebaskan rakyat indonesia dari penjajahan dan memajukan kesejahteraan yaitu dengan melalui siaran radio. propaganda jeang tersebut antara lain: 1. siaran radio tokyo 2. bendera merah putih boleh dikibarkan 3. program PAN Asia yaitu penyatuan seluruh Asia 4. semboyan 3A setelah melancarkan berbagai propaganda, kemudian jepang membentuk militer dan menjadikan indonesia menjadi negara bercorak militer. pada pertengahan tahun 1942 jepang membagi indonesia menjadi tiga pemerintahan militer, yaitu: a. angkatan darat sumatera di bukittinggi b. angkatan darat jawa dan madura di jakarta c. angkatan laut kalimantan, sulawesi, dan maluku di makasar jepang juga mengubah susunan pemerintahan yaitu dengan: 1. panglima tentara/seiko shikikan (panglima tertinggi) 2. kepala pemerintahan militer 3. koordinator pemerintahan

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar